Produsen mobil asal Korea Selatan, PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), sukses memperoleh penjualan yang gemilang pada bulan Januari 2025. Chief Operating Officer (COO) HMID, Fransiscus Soerjopranoto, mengungkapkan bahwa penjualan mobil Hyundai terus meningkat berkat popularitas beberapa model yang diminati konsumen, seperti New Creta, Creta N Line, dan Stargazer.
Menurut data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), Hyundai berhasil menjual sebanyak 2.308 unit mobil secara grosir pada bulan Januari 2025. Angka ini menunjukkan peningkatan sebesar 25,9% dibandingkan dengan bulan sebelumnya, yaitu Desember 2024, yang hanya mencapai 1.833 unit. Sementara itu, penjualan eceran atau langsung dari diler ke konsumen Hyundai mencapai 2.001 unit, naik 28,8% dari bulan Desember tahun sebelumnya yang hanya mencapai 1.554 unit.
Frans menyebutkan bahwa Hyundai Creta terbaru, termasuk varian N Line Turbo yang baru saja diluncurkan pada 9 Januari 2025, mendapat sambutan hangat dari konsumen. Dia optimis bahwa penjualan N Line dapat mencapai angka 700-800 unit setiap bulan.
Meskipun demikian, Frans juga mengakui adanya penurunan penjualan mobil listrik berbasis baterai (battery electric vehicle/BEV) seperti Hyundai Kona EV dan Hyundai Ioniq 5 pada bulan Januari 2025. Hal ini disebabkan mayoritas konsumen masih lebih memilih model Stargazer, Stargazer X, dan Creta. Namun, Frans berharap penjualan mobil listrik akan kembali meningkat seiring dengan penyelesaian isu pungutan opsen pajak yang sempat mempengaruhi pasar otomotif.
Ditambahkan oleh Frans, penjualan mobil pada bulan Januari 2025 juga dipengaruhi oleh keputusan masyarakat untuk membeli mobil pada bulan Desember 2024 guna menghindari kenaikan pajak. Namun, efek dari opsen pajak tersebut kini sudah mulai mereda. Dia berharap pasar otomotif nasional akan pulih dengan adanya pameran otomotif Indonesia International Motor Show atau IIMS 2025 yang akan digelar di Jakarta pada bulan Februari.
Hyundai pun telah menyiapkan strategi untuk meningkatkan penjualan domestik dengan merilis hingga 7 model baru sepanjang tahun 2025. Frans optimis bahwa pasar otomotif akan semakin membaik dan berharap penjualan mencapai angka di atas 70.000 setelah gelaran IIMS 2025. Dengan begitu, ia yakin bahwa pasar otomotif tahun ini akan lebih baik daripada tahun sebelumnya.