Serial The Acolyte berakhir setelah satu musim yang penuh dengan kejutan dan intrik. Meskipun finale musim pertama meninggalkan kita dengan cliffhanger yang membuat penasaran, sayangnya serial ini tidak akan melanjutkan ke season kedua. Meskipun begitu, ada beberapa plotlines yang bisa dikembangkan untuk mengisi season kedua yang sayangnya tidak akan terjadi.
Keputusan untuk mengakhiri serial ini tidak terlalu mengejutkan mengingat penurunan jumlah penonton sejak awal penayangan pada bulan Juni. Meskipun dua episode awal berhasil mendapatkan 4,8 juta views dan meningkat menjadi 11,1 juta penayangan secara global setelah lima hari streaming, namun sayangnya momentum tersebut tidak dapat dipertahankan.
Star Wars: The Acolyte mengambil latar belakang pada akhir era High Republic, sekitar 100 tahun sebelum peristiwa Star Wars: Episode I – The Phantom Menace. Kisah dimulai dengan rangkaian pembunuhan Jedi yang misterius yang membawa Jedi Master Sol ke suatu pertemuan yang tidak terduga. Di sisi lain, Sol juga harus berhadapan dengan adik kembar yang telah lama terpisah, Mae, yang kini menjadi pejuang berbahaya yang mengancam kejayaan Jedi.
Karakter utama, Osha, adalah seorang mantan murid Sol yang meninggalkan Ordo Jedi karena hubungannya dengan The Force yang diterpa kekacauan. Pertarungan antara Osha dan Mae akan menjadi salah satu puncak cerita yang menegangkan dalam serial ini.
Leslye Headland sebagai kreator dan showrunner berhasil menggarap Star Wars: The Acolyte dengan baik sejak 2020 hingga produksi dimulai pada Oktober 2022. Meskipun akhirnya serial ini tidak melanjutkan ke season kedua, namun kita tetap bisa menikmati petualangan yang telah ditawarkan dalam satu musim penuh intrik dan kejutan.
Meskipun Star Wars: The Acolyte berakhir, namun tentu saja masih banyak cerita menarik dari waralaba Star Wars yang bisa dinantikan oleh para penggemar setia. Semoga di masa depan, kita bisa kembali menyaksikan petualangan-petualangan epik dari dunia Star Wars yang selalu memikat hati para penontonnya.